IMG-LOGO
Home Daerah Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025, Andi Harun Serukan Aksi Nyata Hentikan Polusi Plastik
daerah | Umum

Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025, Andi Harun Serukan Aksi Nyata Hentikan Polusi Plastik

oleh Alamin - 05 Juni 2025 14:12 WITA
IMG
Wali Kota Andi Harun pimpin apel bersama dan aksi pungut sampah plastik yang dipusatkan di halaman GOR Segiri, Kamis (5/6)/Humas Pemkot Samarinda
DIKSI.CO, SAMARINDA - Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025 dengan menggelar Apel Bersama dan Aksi Pungut Sampah Plastik yang dipusatkan di halaman GOR Segiri, Kamis (5/6).
 
Acara tersebut menjadi momentum penting bagi Wali Kota Samarinda, Andi Harun, untuk menyampaikan seruan keras kepada seluruh pihak agar serius menangani krisis polusi plastik yang semakin mengkhawatirkan.


Mengusung tema global “Ending Plastic Pollution” atau “Hentikan Polusi Plastik”, Andi Harun menyebut tema ini sangat relevan dengan kondisi nyata di lapangan, terutama di Samarinda yang tengah menghadapi tantangan besar dalam pengelolaan sampah plastik.


“Kalau kita tidak mengambil langkah serius, maka yang kita wariskan bukan kemajuan, tetapi kerusakan. Polusi plastik bukan isu kecil, ini ancaman nyata bagi keberlanjutan kota dan keselamatan warga,” ujar Andi Harun.


Dalam sambutannya, Andi Harun mengungkapkan data mencengangkan sepanjang tahun 2024, Samarinda menghasilkan total 225.152,99 ton sampah, atau rata-rata 615,17 ton per hari.


Dari jumlah itu, sampah plastik menyumbang 12,94 persen atau sekitar 29.134,79 ton per tahun, setara 79,6 ton per hari.


“Tanpa langkah tegas dan komprehensif, tumpukan sampah ini akan jadi warisan kelam. Sungai tercemar, udara tidak sehat, dan kualitas hidup warga menurun. Ini bukan soal lingkungan semata, ini soal masa depan,” jelasnya.


Sebagai bagian dari upaya nyata, Pemkot Samarinda saat ini tengah memperkuat regulasi pengelolaan sampah, termasuk memperbarui kebijakan agar lebih adaptif terhadap tantangan zaman.


Pemerintah juga tengah meningkatkan kapasitas pengolahan sampah agar tidak lagi hanya mengandalkan pengangkutan, melainkan juga pengurangan di sumber serta pemanfaatan ulang.


Andi Harun juga menegaskan pentingnya kolaborasi multipihak.


Pemkot Samarinda menggandeng dunia usaha, komunitas masyarakat, dan lembaga pendidikan untuk mendorong inovasi dalam pengurangan dan pemanfaatan kembali sampah plastik.


“Lingkungan hidup yang bersih, sehat, dan lestari adalah fondasi utama bagi kualitas hidup masyarakat. Menjaga lingkungan bukan hanya tugas pemerintah, tapi juga tanggung jawab kita bersama sebagai warga negara,” katanya.


Usai seremoni apel, seluruh perangkat daerah melakukan aksi pungut sampah plastik di lingkungan masing-masing.


Sampah yang dikumpulkan kemudian diserahkan ke tenda posko induk yang dikoordinir oleh Dinas Lingkungan Hidup untuk ditimbang sebagai bagian dari evaluasi kontribusi masing-masing OPD dalam pengelolaan sampah.


Andi Harun mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjadikan peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025 sebagai momentum kebangkitan kesadaran kolektif.


“Mari kita jadikan Hari Lingkungan Hidup ini sebagai titik balik untuk lebih peduli dan bertindak nyata demi lingkungan yang lebih bersih dan sehat. Ingatlah, menjaga lingkungan adalah tanggung jawab kita bersama,” seru Andi Harun.


Dengan semangat Sukses Berkelanjutan untuk Samarinda Maju, Pemkot Samarinda mengajak semua pihak bergerak serempak menghadapi tantangan lingkungan dengan visi dan aksi nyata demi masa depan yang lebih baik. (*)

Berita terkait